tau apa itu racun?
apa kamu tau juga penawarnya?
tapi bagaimana kalau antidote saya adalah kamu yang juga kryptonite saya?
apa yang biasanya orang lakukan ketika mengalami hal seperti ini?
apa ia akan tetap meminum antidotenya dengan resiko mati?
atau justru mencari antidote lain?
dan bagaimana bila antidote yang baru itu masih tidak bisa menjadi antidote bagi kyptonite saya?apa di dunia ini ada antidote yang berperan ganda sebagai kryptonite?
katakan, apa yg harus saya lakukan ketika saya tenggelam dalam kubangan kryptonite dan justru yg menjadi antidote saya adalah kamu, kryptonite saya?
We're B, B that's not an A.
class B that can never become class A.
we're lower class students that were classified and picked out as class B.
it's not just our school that divides the student like this,
no matter what school ist is, there are top students, and dunces, advanced classes, and slower classes.
only the names are different, but A and B are the same.
i...even only until a few days ago, i had left this school.
because i wass embarrassed that i had no talent in singing, i had run away.
i want to ask all of you
is a dream something just for those with talent?
if you have no talent, should you not even dream at all?
if you're going to dream, you have to close your eyes first.
if you close your eyes, it's not important how other people view you.
only when you close your eyes, you will meet the real you, not the one that everyone sees.
the self that you meet when you have your eyes closed,
i say this to my self...
don't ever give up on your dreams.
the reason for that is a dream isn't just for someone with talent, but for anyone who dreams.
with the feeling of running into the rain with a shabby little umbrella,
now we're going to dream a big dream regardless of the talent.
this song, to those that are hurting because of dreams, and to those that are forced to give up their dreams...
subcultures, grubs, dunces..
we dedicate it to all the class B's
-- Sin Hae Song
apa yang akan kau lakukan ketika kau menyadari perasaanmu tidak pernah berkembang dan tidak pernah berpindah?
apa yang akan kau lakukan ketika kau menyadari sejauh apapun kau melangkah, pada akhirnya kau justru kembali ke tempat yang sama?
saya sudah berhenti di tempat ini dalam waktu yang sangat lama
perasaan saya tidak dapat berpindah sejak saat itu
sejauh apapun saya melangkah, pada akhirnya saya justru kembali ke tempat yang sama
menganggu? menjengkelkan? menyebalkan? itu kah perasaan yang muncul ketika menyadarinya?
tidak! saya bahkan ingin membunuhnya.
membuangnya ke tempat sampah.
sebuah kenangan mungkin akan terus teringat
tapi dalam waktu selama ini? bahkan ia perlahan-lahan memudar
lalu mungkin akan menghilang selamanya, pufff seperti awan cerah yang digantikan mendung lalu hujan
jangan salahkan usia, salahkan waktu.
ia yang membuatnya menjadi seperti ini
saya melihatnya tertawa.
saya melihatnya bahagia
saya tertawa sinis
saya bahagia di luar
siapa yang tahu dalamnya seseorang?
ada apa?
siapa yang harus disalahkan?
terbaca seperti apa postingan ini? yang jelas sih ini bukan puisi karena saya sama sekali tidak mahir membuatnya. mungkin ini hanya sebuah curahan saja dari sebagian diri saya yang tidak bisa bercerita banyak pada orang terdekat (:
-best regards-
gals
"Pernahkah kamu merasa jenuh?"
"Jenuh? Dengan apa?"
"Entahlah. Dengan pekerjaan. Rutinitas yang membosankan. Menulis. Orang jenuh karena bangun pagi dan tidur pada jam yang sama setiap harinya. Tidur dengan pasangan yang sama. Melewati jalan dan rute yang sama untuk pulang ke rumah. Pada dasarnya, setiap orang memiliki satu titik jenuh di mana mereka akan bilang -- stop, saya butuh waktu." Time out. Break.
"Saya masih tak bisa mengerti bagaimana orang bilang, bahwa dengan menjadikan hobi sebagai pekerjaan dan sebaliknya, maka kita otomatis masuk zona bebas jenuh. Itu tidak benar. Setiap pekerjaan, setiap rutinitas, punya titik jenuh. Kenapa? Karena segala sesuatu yang dikerjakan secara rutin pada suatu waktu akan membuat kita bosan. Terlebih lagi jika kita bergantung kepadanya dan menganggapnya beban. Untuk itu, manusia butuh antidote."
Antidote dapat berupa apa saja. Antidote pun bervariasi dan dapat berubah-ubah, dari satu kasus ke kasus lainnya, dari waktu ke waktu, karena percayalah -- satu-satunya hal yang pasti di dunia ini adalah perubahan.
Antidote-nya adalah kryptonite-nya
Terkadang, hal yang dapat membunuhnya merupakan satu-satunya hal yang akan menyelamatkannya.
(Unforgettable: Tentang Cinta yang Menunggu - Winna Efendi)