Unforgettable

Friday, March 02, 2012

"Pernahkah kamu merasa jenuh?"

"Jenuh? Dengan apa?"


"Entahlah. Dengan pekerjaan. Rutinitas yang membosankan. Menulis. Orang jenuh karena bangun pagi dan tidur pada jam yang sama setiap harinya. Tidur dengan pasangan yang sama. Melewati jalan dan rute yang sama untuk pulang ke rumah. Pada dasarnya, setiap orang memiliki satu titik jenuh di mana mereka akan bilang -- stop, saya butuh waktu." Time out. Break.


"Saya masih tak bisa mengerti bagaimana orang bilang, bahwa dengan menjadikan hobi sebagai pekerjaan dan sebaliknya, maka kita otomatis masuk zona bebas jenuh. Itu tidak benar. Setiap pekerjaan, setiap rutinitas, punya titik jenuh. Kenapa? Karena segala sesuatu yang dikerjakan secara rutin pada suatu waktu akan membuat kita bosan. Terlebih lagi jika kita bergantung kepadanya dan menganggapnya beban. Untuk itu, manusia butuh antidote."


Antidote dapat berupa apa saja. Antidote pun bervariasi dan dapat berubah-ubah, dari satu kasus ke kasus lainnya, dari waktu ke waktu, karena percayalah -- satu-satunya hal yang pasti di dunia ini adalah perubahan.

Antidote-nya adalah kryptonite-nya


Terkadang, hal yang dapat membunuhnya merupakan satu-satunya hal yang akan menyelamatkannya.



(Unforgettable: Tentang Cinta yang Menunggu - Winna Efendi)

You Might Also Like

3 comment

  1. bingung sma Antodote dan kryptonite nya -_-"

    ReplyDelete
  2. maaf yang bener bukan antodote, tapi antidote. antidote itu bisa dibilang adalah penangkal (racun) sementara kryptonite adalah kebalikannya (bisa juga dibilang racunnya). untuk arti secara harfiahnya, saya kurang tahu (:

    -gals-

    ReplyDelete
  3. baiklah .. sedikit lebih ngerti skrg :)

    ReplyDelete